TARAKAN, KATA NALAR – Calon Wali Kota Tarakan Khairul menepis kabar terkait isu bahwa dirinya sengaja memborong semua partai politik sehingga menutup peluang bagi calon lain bisa bertarung. Hal ini dia sampaikan saat deklarasi pasangan calon Khairul-Ibnu Saud Sejahterakan Masyarakat (Kharisma) di Hotel Tarakan Plaza, Rabu, 28 Agustus 2024.
Kata dia, tidak ada niat untuk mengambil semua parpol agar mengusung dirinya. Menurutnya, pimpinan parpol yang datang menyatakan dukungan kepada dirinya.
“Tadi orasi ada 13 parpol pengusung, semua menyatakan bahwa mereka dukung pasangan kharisma tanpa paksaan, karena melihat apa yang sudah kita lakukan selama 5 tahun terakhir, tentu saya kira ini menjadi salah satu acuan. Tetapi ada kesan bahwa saya sengaja memborong parpol supaya tidak ada lawan, tetapi itulah fenomena yang terjadi bahwa semua parpol ingin bergabung,” ujarnya dihadapan 13 pimpinan parpol dan ribuan relawan.
Selain itu, kata dia, relawan yang bergabung pun merupakan kelompok yang tulus ingin membantu, sehingga tidak ada paksaan. Menurutnya, kelompok ini merupakan kalangan masyarakat yang ingin Kota Tarakan maju dan berubah.
“Itu adalah cita-cita kami, mudah-mudahan kami diberikan amanah, kami diberikan kekuatan kesehatan. Niat kami adalah ingin bekerja menyejahterakan masyarakat menuju kota yang maju,” ucapnya.
Disinggung soal visi misi, Khairul mengaku telah menyusun hal itu dan sudah bisa dijelaskan ke masyarakat. Namun, kata dia, perlu agenda khusus untuk menguraikan hal itu.
“Satu jam tidak akan selesai, nanti kita harus kupas satu-satu, tetapi yang pasti lebih baik dari sebelumnya,” paparnya.
“Mudah-mudahan pasangan ini mempunyai karisma di hati masyarakat semua dan terpilih,” sambungnya.
Sementara itu, Calon Wakil Wali Kota Tarakan Ibnu Saud menyampaikan terimakasih kepada semua kader partai Gerindra se-Kaltara yang tidak bisa hadir langsung, namun menyaksikan deklarasi secara daring, di sekretariat DPC masing-masing.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada warga Tarakan yang sempat menitipkan harapan saat ia melakukan sosialisasi kala masih berniat maju sebagai calon Walikota. Namun, ia mengatakan harapan itu akan tetap ada dan akan diwujudkan bersama Khairul.
“Dan yang kami hormati dan patuhi, Ketua Umum Gerindra pak Prabowo. Saya juga harus sampaikan permohonan maaf warga Tarakan yang menitipkan harapan kepada saya, bahwa masih ada harapan itu bersama Kharisma, kita bersatu tidak mungkin lebih buruk, kalau bisa kita bersama akan lebih baik,” katanya.
Kata Ibnu, banyaknya dukungan partai politik dibarisan paslon Kharisma akan memudahkan koordinasi dengan kementerian untuk menjemput anggaran lebih.
“Di sini banyak menteri, seharusnya bisa memberikan tambahan insentif kepada Tarakan, sehingga akan lebih baik lagi,” pungkasnya. (*)
