Dark
Light
4 bulan ago
87 views
4

Prof Yahya Target Pejabat Struktural Baru UBT Dilantik Januari 2025

TARAKAN, KATA NALAR – Usai dilantik menjadi Rektor Universitas Borneo Tarakan (UBT), Prof. Dr. Yahya Ahmad Zein, S.H., M.H akan merampungkan penyusunan pegawai yang menempati jabatan struktural. Ia menargetkan pada Januari 2025 pejabat struktural UBT baru sudah dilantik.

“Yang pertama ini kan sudah dipenghujung tahun kan, pasti harus menyusun kawan-kawan yang akan membantu saya. Saya kira ini menjadi penting, karena tentu kita butuh supporting sistem untuk bisa melaksanakan berbagai kegiatan,” ujar Yahya saat diwawancarai awak media usai pelantikan di lantai 4 Gedung Rektorat.

Di dalam statuta UBT, kata Yahya, bahwa penyusunan jabatan struktural paling lambat satu bulan setelah rektor terpilih definitif dilantik.

“Jadi rektor terpilih definitif diberi waktu satu bulan itu sudah harus memilih atau melantik wakil rektor. Jadi Januari 2025, sudah terbentuk karena kita harus bekerja cepat sebentar lagi masuk penerimaan mahasiswa baru,” jelasnya.

Dalam amanah Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Mendiktisaintek) Satryo Soemantri Brodjonegoro, dikatakan Yahya sudah jelas dimana harus menghadapi satu zaman dengan beragam tantangan yang penuh dengan ketidakpastian dan perubahan yang begitu pesat.

Hal tersebut ditandai dengan pesatnya kemajuan teknologi, dinamika politik, kondisi sosial ekonomi yang fluktuatif telah menciptakan suatu keadaan yang penuh dengan ketidakstabilan.

“Saya kira amanah pak Menteri luar biasa berat, tapi bukan berarti kita tidak bisa melakukannya. Sekarang ini UBT ada pada posisi peralihan, dari Satker (Satuan Kerja) menjadi BLU (Badan Layanan Umum),” ujarnya.

Dijelaskan Yahya, yang paling pokok dari BLU adalah bagaimana perguruan tinggi bisa mandiri membiayai dirinya sendiri. Menurutnya, UBT punya beberapa kekuatan, makanya pilihan entrepreneur university itu menjadi penting untuk mendukung pola ilmiah pokok.

“Agar kita betul-betul bisa tumbuh dan berjalan dengan baik. Apalagi kita punya beberapa kekuatan sebenarnya dimana ada prodi (program studi) memang bisa dimaksimalkan seperti Fakultas Kedokteran, ini harus dikelola dengan baik,” tutur mantan Dekan Fakultas Hukum UBT ini.

Keberadaan Fakultas Kedokteran ini, diharapkan Yahya nantinya bisa memenuhi kebutuhan dokter di Kaltara. Selain itu, UBT juga terus mengembangkan bagaimana kepakaran-kepakaran para dosen.

“Sehingga kedepan UBT tidak hanya menjadi sentral di Kalimantan Utara (Kaltara), tapi di Pulau Kalimantan kita harus menjadi sentral. Bahkan secara nasional dan internasional kita akan membawa kesana,” bebernya.

Pengalaman yang dimiliki dengan membawa Fakultas Hukum go internaisonal ini, sebut Yahya bisa menjadi pengalaman baik bisa diterapkan diseluruh fakultas yang ada di UBT. (*)

4 Comments

  1. Good V I should certainly pronounce, impressed with your site. I had no trouble navigating through all the tabs as well as related information ended up being truly easy to do to access. I recently found what I hoped for before you know it at all. Reasonably unusual. Is likely to appreciate it for those who add forums or something, site theme . a tones way for your customer to communicate. Nice task..

  2. The very crux of your writing while sounding reasonable at first, did not sit very well with me personally after some time. Someplace throughout the paragraphs you actually were able to make me a believer but just for a while. I however have got a problem with your jumps in assumptions and one might do well to fill in all those breaks. In the event you actually can accomplish that, I would surely be impressed.

  3. Hi , I do believe this is an excellent blog. I stumbled upon it on Yahoo , i will come back once again. Money and freedom is the best way to change, may you be rich and help other people.

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.

Don't Miss