TARAKAN, KATA NALAR – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Kalimantan Utara (HIPMI Kaltara) membuka pendaftaran bakal Calon Ketua Umum (Caketum) periode 2024-2027. Pendaftaran sendiri telah dibuka sejak 27 November dan berakhir 28 November 2024 pukul 00.00 WITA.
Diterangkan Ketua SC Musda HIPMI Kaltara, Makbul, SE Musyawarah Daerah (Musda) ke-3 HIPMI akan menentukan pemimpin baru demi keberlanjutan organisasi.
Kegiatan ini sesuai dengan ketentuan AD/ART dalam memilih ketua yang baru, pengurus dan anggota terlebih dahulu membentuk Stering Comite (SC) untuk menyeleksi calon ketua baru.
“Pendaftaran calon ketua telah dibuka sejak beberapa hari lalu dan berakhir pada hari ini,” terangnya pada Kamis, 28 November 2024.
Kata Makbul hingga batas waktu tersebut, hanya ada satu nama yang siap untuk menjadi Ketua HIPMI Kaltara yakni Ade Kurniawan, ST.
“Sampai dengan batas akhir pendaftaran, yakni 28 November 2024, pukul 00.00 wita sebagaimana dengan ketentuan maka hanya terdapat bakal satu calon ketua umum yang melengkapi persyaratan pengambilan formulir pendaftaran atas nama Ade Kurniawan,” ujar terang Makbul, yang didampingi oleh sekretaris SC Romans Perdana Putra, OC Hilman Afandi dan Pramita Putri Anwar.
Makbul juga mengatakan, usai tahapan pengambilan formulir, ada beberapa tahapan yang akan dilalui oleh bakal caketum seperti tahapan kampanye. Biaya pendaftaran, disebutnya sebesar Rp 250 juta.
“Seperti kampanye tertulis, kampanye lisan, debat antar calon, dan presentasi pokok-pokok pikiran yang dinilai oleh SC Muscab dan tim nasional dalam forum yang disediakan oleh panitia pemilih,” tuturnya.
Sementara itu Calon Ketua HIPMI Kaltara, Ade Kurniawan ST mengatakan dirinya maju membawa Visi mewujudkan HIPMI Kaltara sebagai organisasi yang berdaya saing, inovatif, dan memberikan kontribusi nyata terhadap perkembangan ekonomi daerah melalui penguatan jejaring, pemberdayaan wirausaha muda, dan kolaborasi dengan pemangku kepentingan.
“Ada tujuh misi yang saya bawa kali ini pertama meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Dalam hal ini mengembangkan program pelatihan, seminar, dan workshop untuk meningkatkan kemampuan wirausaha muda di Kalimantan Utara, dengan fokus pada pengembangan keterampilan teknis dan manajerial,” terangnya.
Lanjut dia, misi yang kedua membangun jejaring bisnis yang solid. Yakni memperluas dan memperkuat jaringan antara anggota HIPMI Kaltara dengan dunia usaha, pemerintah, dan lembaga lainnya baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional.
Ketiga, Mendorong Inovasi dan Digitalisasi Bisnis anggota HIPMI untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan digitalisasi agar bisnis yang dijalankan dapat berkompetisi di pasar global dan meningkatkan efisiensi operasional.
Keempat, Meningkatkan Peran HIPMI dalam Pembangunan Ekonomi Daerah: Berperan aktif dalam mendukung kebijakan pemerintah daerah yang berfokus pada pemberdayaan ekonomi kreatif, UMKM, dan pembangunan sektor-sektor unggulan di Kalimantan Utara.
Kelima, Kolaborasi dan Kemitraan dengan Stakeholder: Meningkatkan kolaborasi dengan berbagai pihak, baik pemerintah, dunia usaha, maupun organisasi lainnya untuk menciptakan iklim yang mendukung pertumbuhan wirausaha muda di Kalimantan Utara.
Keenam, meningkatkan Kepedulian Sosial dan Lingkungan: Mengembangkan program-program yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat sekitar serta mendukung praktik bisnis yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Ketujuh, Menciptakan Organisasi HIPMI yang Lebih Inklusif dan Transformatif: Meningkatkan keterlibatan anggota dari berbagai latar belakang, mendorong kolaborasi antar generasi, serta menciptakan lingkungan yang lebih terbuka dan adaptif terhadap perubahan zaman. (*)